7 Masalah Mesin Absensi Dan Penanganannya
Setiap mesin absensi dengan sistem pemindai sidik jari memiliki kualitas yang bebeda-beda. Hal tersebut dikarenakan penggunaan jenis hardware yang berbeda antara mesin absensi yang satu dengan yang lainnya. Hardware yang sering digunakan dan telah dipercaya sebagai hardware terbaik untuk mesin absensitersebut yang telah memenuhi standarisasi international yang tidak lain adalah FCC standard USA dan CE standard Europe yang terdapat pada bagian belakang dari mesin absensi sidik jari ini. Akan tetapi hardware sebaik apapun bila tidak dirawat dan dipergunakan sesuai dengan aturan pakainya, justru akan menimbulkan masalah dikemudian hari. Berikut beberapa permasalahan yang timbul dan cara penanganannya dari sebuah mesin absensi sidik jari:1. Terjadinya kelambatan pada saat mengindentifikasi objek.
Mesin absensi menjadi lambat pada saat menyecan sidik jari untuk
disesuai dengan data base biasanya dikarenakan oleh beberapa faktor,
diantaranya yaitu kondisi permukaan kaca optik yang kotor atau buram
yang didalamnya terdapat sensor untuk menindai suatu objek terhalang
oleh kotoran yang menempel pada kaca optik tersebut. Jadi seringlah
untuk membersihkannya dengan selotip yang lembut sampai kaca tidak
terlihat buram.
Jumlah data terlalu melebihi kapasitas memori hardisk yang tersedia
dalam mesin absensi sidik jari yang merupakan faktor kedua terjadinya
kelambatan pada saat menyecan suatu objek. Setiap mesin absensi
mempunyai hardisk yang mempunyai batasan dalam penyimpanan data record
sidik jari. Sehingga semakin banyak menyimpan data presensi semain
lambatnya proses identifikasi yang dilakukan oleh mesin absensi sidik
jari ini. Jadi anda harus menghapus data presensi yang sudah tidak
diperlukan atau dengan menambah memori hardisk pada mesin absensi dengan
tipe sistem yang berdiri sendiri. Begitu pula untuk absensi yang
menggunakan sensor U.are.U 4000B/4500B harus menghapus data presensi
secara berkala atau dengan mengkombinasikan absensi dengan PIN.
Permasalahan ini sering dijumpai ketika lampu sensor tidak nyala dan
biasanya keadaan permukaan sensor terjadi goresan sehingga lampu sensor
tidak hidup secara normal. Cara untuk mengatasinya dengan melakukan
pengecekan pada lampu serta permukaan sensor dan juga pengecekan
terhadap data karyawan pada mesin absensi yang digunakan karena
terkadang sering terjadi kasus kesalahan yang dilakukan oleh admin dalam
menghapus data karyawan.
3. Tidak adanya ruang kosong untuk menyimpan data baru.
Penuhnya memori penyimpanan pada mesin absensi sehingga tidak ada
ruang kosong untuk menyimpan data baru bisa berkibat kerusakan memori
hardisk pada mesin absensi. Kejadiannya kadang berupa, pesan suara dapat
diterima tetapi data tidak tersimpan dalam memori. Untuk mengatasi hal
tersebut harus mengcopy semua data terlebih dahulu dan kemudian lakukan
penghapusan terhadap data presensi yang tersimpan.
Hal tersebut terjadi karena didalam mesin absensi ada sebuah batrey
c-mos dan apabila batrey ini telah habis akan menyebabkan waktu dan
tanggal berhenti dan tidak sinkron dengan waktu dan tanggal pada
komputer. Yang harus anda lakukan dengan mengganti batrey terlebih
dahulu dan sinkronkan waktu dan tanggal melalui software aplikasi mesin
absensi pada komputer.
Mesin absensi menggunakan dua jenis sistem koneksi untuk kompatibel
dengan sistem pada komputer, antara lain adalah Koneksi dengan USB Cable
dan koneksi dengan memakai TCP/IP. RS 232 pada koneksi dengan USB
Cable tidak terkoneksi karena software dari driver kabel belum terinstal
atau sudah rusak, solusinya dengan penginstallan ualng driver USB Cable
dan restart komputer.
Sedangkan koneksi dengan memakai TCP/IP biasanya tidak dapat koneksi
dengan komputer karena kabel jaringan lepas atau putus. Jadi anda harus
mengecek kabel jaringan tersebut dengan teliti atau kadang ketidak sama
jenis pengaturan pada IP mesin dan IP komputer sehingga komputer tidak
dapat membaca IP dari mesin.
Biasanya hal seperti ini terjadi karena suplay daya listrik ke mesin
absensi kurang maksimal sehinga mesin seringkali melakukan restart. Hal
tersebut dikarenakan adaptor dengan stop kontak listrik tidak terpasang
dengan benar atau adanya kerusakan pada adaptor, jadi anda harus
mengganti dengan adaptor yang baru.
Kasus ini terjadi karena penyimpanan data presensi pada mesin absensi
yang overload, hardware sedang trouble atau adaptornya yang rusak dapat
menyebabkan proses mesin absensi menjadi macet. Untuk menanganinya anda
bisa menyalin semua data presensi ke komputer lain dan kemudian
menghapusnya, setelah itu restart komputer dan pastikan lampu indikator
adaptor masih menyala terang.
Apabila setiap permasalah diatas tetap tidak dapat anda tangani
dengan solusi tersebut maka anda harus membawa mesin absensi anda ke tim
teknisi ahlinya yang merupakan service centernya dari mesin absensi
yang anda beli.
1 komentar:
SOLUSI UNTUK MASALAH FINGER PRINT MENINGGALKAN TUGAS ATAU KETIDAK HADIRAN
https://etenfikom.blogspot.co.id/2017/09/solusi-untuk-masalah-finger-print.html
Posting Komentar